SINGAPURA, KOMPAS.com — Warga di negara berkembang di kawasan Asia cenderung lebih banyak untuk memberikan tip di restoran dibandingkan dengan warga di negara yang telah maju. Demikian menurut survei mengenai kebiasaan bersantap malam di luar untuk kawasan Asia Pasifik yang dipublikasikan di Singapura, Rabu (8/5/2013).
Temuan ini didapatkan dari penelitian di 27 negara di kawasan Asia Pasifik, Timur Tengah, antara 7 November 2012 dan 2Februari 2013. Laporan untuk kawasan Asia Pasifik termasuk wawancara dengan 7.678 responden di 16 negara. Mereka dimintai keterangan tentang kebiasaan mereka bersantap di luar rumah. Survei dan laporan ini tidak mencerminkan kinerja keuangan MasterCard.
Menurut survei terbaru dari MasterCard mengenai Consumer Purchasing Priorities-Dining, konsumen yang berasal dari Banglades (88 persen), Thailand (79 persen), dan Filipina (97 persen) merupakan pemberi tip terbaik di kawasan ini.
Sementara itu, Thailand berada di peringkat teratas dalam hal negara paling dermawan saat memberikan tip pada survei yang sama pada tahun lalu dan kenaikan juga tercatat pada negara berkembang lain, seperti Indonesia (+10 persen) dan India (+4 persen) dibandingkan dengan tahun lalu.
Sementara di negara lebih maju, konsumen cenderung lebih berhemat dalam memberikan tip, di antaranya adalah Hongkong (-12 persen), Singapura (-11persen), dan Malaysia (-11persen).
Selain itu, sebelum bersantap malam, lebih dari sepertiga konsumen secara berkala mencari ulasan-ulasan secara online sebelum membuat keputusan restoran mana yang akan dituju.
Masyarakat di negara dengan teknologi paling maju di Asia, seperti Taiwan, Jepang, dan Singapura, paling bergantung pada ulasan-ulasan online pada saat menentukan restoran mana yang dituju.
Perlu dicatat bahwa masyarakat di negara berkembang di kawasan ini, seperti Indonesia, Vietnam, dan Banglades, konsumen masih lebih suka mendapatkan rekomendasi dari keluarga dan teman-teman.
Menariknya, setelah bersantap malam, konsumen China, Malaysia, dan Thailand merupakan konsumen yang paling sering memasukkan ulasan-ulasan mereka ke situs jejaring sosial, seperti Facebook dan Twitter, dengan sekitar 1 dari 2 responden di pasar-pasar tersebut melaporkan bahwa mereka secara teratur menulis ulasan komentar secara online setelah bersantap malam di restoran.
Dalam hal pengeluaran, konsumen di Singapura memimpin kawasan sebagai negara dengan tingkat pengeluaran teratas untuk makan di luar, dengan tingkat rata-rata pengeluaran bulanan sebesar 262 dollar AS.
Konsumen Jepang dan China mengikuti di belakang dengan tingkat pengeluaran rata-rata bulanan sebesar 225 dollar AS dan 203 dollar AS.
Sebaliknya, tingkat pengeluaran terkecil terdapat di negara-negara, seperti India dan Indonesia, yang hanya menghabiskan sebesar 17 dollar AS dan 19 dollar AS atau 3 persen dan 4 persen dari pendapatan bulanan rumah tangga mereka untuk makan malam di luar.
"Terdapat perbedaan besar antar-berbagai macam budaya di kawasan Asia Pasifik dan kebiasaan mereka dalam memberikan tip dan selalu menarik untuk melihat bagaimana hal ini tecermin dalam penelitian tersebut. Juga merupakan hal menarik melihat konvergensi dari pertumbuhan konektivitas online dari konsumen kawasan Asia Pasifik dan hasrat mereka terhadap makanan," ujar Georgette Tan, Group Head, Communications, Asia/Pacific, Middle East & Africa, MasterCard.
"Blog-blog tentang makanan memainkan peran yang semakin penting dalam dunia makanan di Asia di mana hal ini mengajak, baik penduduk lokal maupun turis, untuk mencicipi makanan terbaik di masing-masing kota dan menempatkan restoran-restoran yang sebelumnya kurang dikenal dalam radar jangkauan para pengunjung yang memiliki tech-savvy."
Mengunjungi fasilitas online untuk memeriksa promosi kartu kredit juga tetap populer, terutama di negara-negara seperti Singapura, Hongkong, dan China. Sebanyak 1 dari 2 responden melakukannya secara teratur.
Di Asia Pasifik, frekuensi dari kegiatan ini sedikit menurun menjadi rata-rata 1 dari 4 responden.
Editor :
Tjahja Gunawan Diredja
Anda sedang membaca artikel tentang
Masyarakat Negara Berkembang Lebih Royal Beri Tip
Dengan url
http://bloggersporting.blogspot.com/2013/05/masyarakat-negara-berkembang-lebih.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Masyarakat Negara Berkembang Lebih Royal Beri Tip
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Masyarakat Negara Berkembang Lebih Royal Beri Tip
sebagai sumbernya
0 comments:
Post a Comment