Mampukah Cai Yun/Fu Haifeng Raih Gelar Kelima di World Championships?

GUANGZHOU, KOMPAS.com - Persaingan ganda putra bulu tangkis dunia merupakan salah satu yang paling dinamis, dibanding nomor lain. Seperti ganda campuran, pergantian penguasa nomor ini di klasemen dunia, cukup sering terjadi.

Meski begitu, tiga penyelengaraan terakhir BWF World Championships atau Kejuaraan Dunia, ganda putra selalu memunculkan juara yang sama, Cai Yun/Fu Haifeng. Sebelumnya, mereka juga pernah juara pada 2005.

Jika melihat performa pasangan senior asal China tersebut, sepanjang tahun ini, rasanya berat bagi Cai/Fu untuk kembali juara di World Championships 2013 yang akan dilaksanakan di Guangzhou, 5-11 Agustus.

Mereka harus bersaing dengan pasangan-pasangan muda yang jauh lebih agresif dalam permainan, dengan kondisi fisik jauh lebih baik. Sementara itu, dalam beberapa pertandingan terakhir, fisik mereka kerap kedodoran.

Cai/Fu juga harus bisa beradaptasi dengan perubahan-perubahan yang terjadi. Memang, sebagian besar pemain yang turun tahun ini adalah mereka yang juga ambil bagian di World Championships, dua tahun lalu, di London. Bedanya, sebagian dari mereka sudah berganti pasangan.

Cai/Fu termasuk pasangan terawet. World Championships tahun ini akan jadi yang kedelapan bagi mereka. Tahun ini mereka akan turun sebagai unggulan kedelapan, jauh lebih rendah dari dua tahun lalu saat menjadi unggulan teratas.

Ganda terbaik Indonesia saat ini, Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan, sudah mengalahkan Cai/Fu dua kali, tahun ini, di Indonesia Open dan Singapore Open.

Pada Kejuaraan Dunia sebelumnya, pasangan Indonesia ini belum bermain bersama. Ahsan masih berpasangan dengan Bona Septano, sementara Hendra bermain bersama Markis Kido.

Pasangan lain yang masih bertahan bersama adalah Mathias Boe/Carsten Mogensen dari Denmark. Tahun ini adalah keikutsertaan ketujuh mereka di World Championships, tapi belum pernah jadi juara.

Dua tahun lalu, mereka tersingkir di perempat final, kalah dari pasangan Indonesia, Ahsan/Bona dengan 18-21, 21-18, 22-24.

"Kami telah berlatih keras selama enam minggu dan merasa cukup baik meskipun rasanya kurang maksimal. Kejuaraan Dunia adalah target terbesar kami yang belum tercapai. Kalau kami berhasil, kami akan menjadi satu-satunya ganda putra Denmark yang berhasil menang di European Championships, Olympics (Olimpiade), dan World Championships," kata Boe dan Mogensen, lewat akun Facebook mereka.