JAKARTA, KOMPAS.com - Seto Mulyadi menilai penyiraman air keras yang dilakukan pelajar karena potensi mereka tidak tersalurkan. Menurutnya, hal tersebut merupakan tanggung jawab Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo.
"Ini PR untuk bapak Gubernur DKI Jakarta untuk menyalurkan remaja, dulu kan ada youth center, gelanggang remaja, sekolah ramah anak, dan lokasi terbuka untuk sosialisasi warga," ujarnya saat dijumpai di Dialog Publik Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta, Senin (8/10/2013).
Menurutnya, kini sekolah seperti musuh anak. Dari mulai bullying, kebut-kebutan dan berbagai macam bentuk kriminal lainnya. Hal tersebut merupakan dinamika mereka yang tidak tersalurkan.
Misalnya, Mereka kurang bisa menyalurkan berbagai potensi mereka miliki, bermain bola, menyanyi, dan lainnya. Sehingga, potensi yang mereka miliki tersalurkan pada hal negatif. Tawuran menjadi bentuk kebanggaan, bukan lagi tindak tercela.
Kak Seto menganggap mereka merupakan korban dari lingkungan sehari-hari. Lingkungan mereka kurang kondusif dan kurang edukatif. Oleh karena itu, kata dia, kondisi lingkungan harus diperhatikan.
Editor : Ana Shofiana Syatiri
Anda sedang membaca artikel tentang
Kak Seto Anggap Kriminalitas Pelajar PR Gubernur DKI
Dengan url
http://bloggersporting.blogspot.com/2013/10/kak-seto-anggap-kriminalitas-pelajar-pr.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Kak Seto Anggap Kriminalitas Pelajar PR Gubernur DKI
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Kak Seto Anggap Kriminalitas Pelajar PR Gubernur DKI
sebagai sumbernya
0 comments:
Post a Comment