JAKARTA, KOMPAS.com — Andresto Budiyanto (37) yang tewas gantung diri di kamar kosnya pertama kali ditemukan oleh ayahnya. Padahal, ayahnya baru datang dari Magelang.
"Dilihat pertama kali oleh ayahnya, Budianto, yang datang dari Magelang, sekitar pukul 10.00 tadi," ungkap Kepala Unit Reskrim Polsek Metro Setiabudi Komisaris Riftajudin di lokasi kejadian, Jalan Bek Murad No 43/10, Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu (21/11/2012).
Riftajudin memperkirakan, korban belum lama meninggal dunia saat ayahnya tiba. Ia ditemukan tewas tergantung pada sebuah kain sarung di kamar mandi kosnya yang berada di lantai 2 Blok E No 22.
"Tanda-tanda kekerasan nihil. Diduga bunuh diri," kata Riftajudin.
Pihak kepolisian yang mendapat informasi sekitar pukul 13.30 tadi telah melakukan olah TKP dan mendengarkan keterangan awal dari ayah korban. Namun, hingga kini belum diperoleh motif yang melatari tindakan korban mengakhiri hidup.
"Untuk sementara yang diketahui bahwa korban masih bujangan, orangnya pendiam, dan kurang bersosialisasi dengan tetangga-tetangga kosnya. Jadi, motifnya masih sulit diketahui," kata Riftajudin.
Sementara itu, pekerjaan korban tidak diketahui secara persis, termasuk oleh salah seorang kerabat korban yang datang menemani ayahnya.
Andresto diketahui berasal dari Magelang dan sudah 10 tahun menetap di kos seharga Rp 1,8 juta per bulan yang terletak di belakang Wisma Metropolitan itu.
Editor :
Ana Shofiana Syatiri
Anda sedang membaca artikel tentang
Baru Datang, Ayah Temukan Anaknya Gantung Diri
Dengan url
http://bloggersporting.blogspot.com/2012/11/baru-datang-ayah-temukan-anaknya.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Baru Datang, Ayah Temukan Anaknya Gantung Diri
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Baru Datang, Ayah Temukan Anaknya Gantung Diri
sebagai sumbernya
0 comments:
Post a Comment