Powered by Blogger.

Popular Posts Today

Gavin MJ Terkejut Lihat Antusiasme Penggemar

Written By Luthfie fadhillah on Saturday, February 23, 2013 | 6:58 PM


Jakarta - Gavin MJ, peraih Dashyatnya Awards 2013 disambut antusias oleh para penggemarnya di Cirebon. Ia melakukan acara meet and greet di kota yang berjuluk Kota Udang itu, 17 hingga 18 Februari lalu.

Gavin mengaku kaget, banyak remaja di Cirebon yang menjadi penggemarnya. Karena itu, ia pun tidak ingin mengecewakan para penggemarnya. Permintaan untuk tampil dengan beberapa lagu tak ditolaknya.

Saat beraksi, Gavinatic, sapaan bagi para penggemar Gavin langsung histeris. Inilah kesempatan mereka pertama kali bertatapan langsung dengan idolanya.

Suasana semakin meriah saat Gavin tampil dengan gaya dance Michael Jackson.

"Saya ke sana (Cirebon) dalam rangka bertemu penggemar yang baru. Ada sekitar 150 orang yang manjadi anggota baru penggemar Gavin. Sekaligus promo singel ketiga di radio-radio Cirebon," ujar Gavin saat ditemui, Sabtu (23/2).

"Saya sendiri enggak menyangka, mereka itu sangat loud, antusias banget. Saya dapat kenang-kenangan, 10 bingkisan hadiah," ujarnya sambil tersenyum.

Setelah memenangkan Dahsyatnya Awards 2013 lalu, Gavin mengaku, namanya kian dikenal masyarakat. Bahkan tanpa disadarinya, para penggemar sudah membentuk komunitas mereka dengan sebutan Gavinatic.

"Semenjak dapat award itu jadi semakin gila juga ya penggemarnya. Jadi semakin banyak yang kenal Gavin," tuturnya sambil tersipu.

Selama di Cirebon, Gavin melakukan wisata kuliner. Ia sempat mencicipi makanan khas Cirebon, empal gentong dan nasi jamblang bersama sang bunda, Lenny Agustin.

"Kepenginnya sih lebih banyak lagi keliling Indonesia ketemu penggemar. Tapi, mungkin mau keliling pulau Jawa dulu," pungkasnya.


6:58 PM | 0 comments | Read More

Ahsan/Hendra Hadapi Lawan Berat




Ahsan/Hendra Hadapi Lawan Berat





Sabtu, 23 Februari 2013 | 14:33 WIB












JAKARTA, Kompas.com - Pelatih pelatnas ganda putra, Heri Iman Pierngadi, mengatakan Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan harus kerja keras mengerahkan kemampuan mereka berdasarkan hasil "drawing" turnamen bulu tangkis All England 2013 yang kurang menguntungkan untuk pasangan tersebut.
     
"’Drawing’ kurang bagus, pemain top berkumpul di atas semua. Tetapi harus ditembus, mereka harus kerja keras," katanya di sela pelepasan atlet bulu tangkis ke turnamen Eropa di Senayan National Golf Club di Jakarta, Jumat (22/2) malam.
    
Pada babak pertama yang akan berlangsung 5 Maret 2013, kayanya, Ahsan/Hendra sudah harus mewaspadai pasangan China, Biao Chai/Nan Zhang, apalagi kedua pasangan belum pernah saling bertemu.  "Dari putaran pertama mereka harus hati-hati karena ketemu pasangan China," kata Heri.
     
Ia menargetkan Ahsan/Hendra bisa menembus semifinal.  "Jika mereka sudah bisa lewati semifinal, ’feeling’ saya mereka bahkan bisa masuk final," katanya.
     
Menurut Heri, Ahsan/Hendra sudah melakukan persiapan yang baik menjelang laga pertama pasangan itu di All England.  "Persiapan mereka bagus, sekarang mereka sudah kompak dan seirama," katanya.

Ganda Ahsan/Hendra menjadi tumpuan baru pada perhelatan turnamen bulu tangkis tertua di dunia itu. Pasangan yang baru mengikuti lima turnamen itu, melesat setelah merebut gelar perdana mereka di Malaysia Terbuka pada 20 Januari 2013. Pasangan yang baru terbentuk setelah Olimpiade 2012 itu, saat ini duduk di peringkat 37 dunia.

Sebelumnya, Ahsan yang berpasangan dengan Bona Septano gagal mempersembahkan medali di Olimpiade London. Mereka pun memilih berpisah dan melanjutkan karier bulu tangkis mereka masing-masing dengan pasangan baru.
     
Hendra, sebelumnya berpasangan dengan Markis Kido yang juga memilih bercerai dengan rekannya. Pasangan juara Olimpiade Beijing 2008 itu sempat menjadi ganda yang cukup ditakuti.
     
Sebanyak 35 atlet dilepas untuk tiga turnamen Eropa --Jerman Terbuka, All England, dan Swiss Terbuka-- oleh Gita Wirjawan, beserta jajaran pengurus yang dihadiri pula Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia Rita Subowo.
     
Rombongan pertama, 17 atlet yang akan bertolak lebih dulu ke Mulheim an der Ruhr pada 24 Februari 2013 untuk mengikuti Jerman Terbuka 2013. Ahsan/Hendra akan menyusul bersama 15 atlet lainnya untuk berangkat ke Birmingham, Inggris pada 3 Maret 2013.







Editor :


A. Tjahjo Sasongko
















6:30 PM | 0 comments | Read More

Gavin MJ Terkejut Lihat Antusiasme Penggemar


Jakarta - Gavin MJ, peraih Dashyatnya Awards 2013 disambut antusias oleh para penggemarnya di Cirebon. Ia melakukan acara meet and greet di kota yang berjuluk Kota Udang itu, 17 hingga 18 Februari lalu.

Gavin mengaku kaget, banyak remaja di Cirebon yang menjadi penggemarnya. Karena itu, ia pun tidak ingin mengecewakan para penggemarnya. Permintaan untuk tampil dengan beberapa lagu tak ditolaknya.

Saat beraksi, Gavinatic, sapaan bagi para penggemar Gavin langsung histeris. Inilah kesempatan mereka pertama kali bertatapan langsung dengan idolanya.

Suasana semakin meriah saat Gavin tampil dengan gaya dance Michael Jackson.

"Saya ke sana (Cirebon) dalam rangka bertemu penggemar yang baru. Ada sekitar 150 orang yang manjadi anggota baru penggemar Gavin. Sekaligus promo singel ketiga di radio-radio Cirebon," ujar Gavin saat ditemui, Sabtu (23/2).

"Saya sendiri enggak menyangka, mereka itu sangat loud, antusias banget. Saya dapat kenang-kenangan, 10 bingkisan hadiah," ujarnya sambil tersenyum.

Setelah memenangkan Dahsyatnya Awards 2013 lalu, Gavin mengaku, namanya kian dikenal masyarakat. Bahkan tanpa disadarinya, para penggemar sudah membentuk komunitas mereka dengan sebutan Gavinatic.

"Semenjak dapat award itu jadi semakin gila juga ya penggemarnya. Jadi semakin banyak yang kenal Gavin," tuturnya sambil tersipu.

Selama di Cirebon, Gavin melakukan wisata kuliner. Ia sempat mencicipi makanan khas Cirebon, empal gentong dan nasi jamblang bersama sang bunda, Lenny Agustin.

"Kepenginnya sih lebih banyak lagi keliling Indonesia ketemu penggemar. Tapi, mungkin mau keliling pulau Jawa dulu," pungkasnya.


6:23 PM | 0 comments | Read More

Jasad Bocah Sempat Ditahan RS Demi Pelunasan Biaya





Jasad Bocah Sempat Ditahan RS Demi Pelunasan Biaya





Penulis : Imanuel More | Sabtu, 23 Februari 2013 | 17:40 WIB












JAKARTA, KOMPAS.com - Pemulangan jenasah anak seorang pemulung yang meninggal di RS Budi Asih, Jakarta Timur, sempat tertahan. Penyebabnya, menurut kerabat keluarga, lantaran rumah sakit menghendaki pelunasan biaya perawatan sebelum jasad dipulangkan.


"Nama anaknya Wawan, usia 11 tahun, meninggal kemarin (Jumat, 22/2) siang jam 2," terang Rendi, pendamping anak-anak pemulung dari Sanggar Biru Langit, saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (23/2/2013).


Rendi menjelaskan, Wawan adalah putra keluarga pemulung yang menetap di pemukiman pemulung di daerah Kober, Kebagusan I, Jagakarsa, Jakarta Selatan. Setelah Wawan dinyatakan meninggal dunia, petugas rumah sakit milik pemerintah itu melarang keluarga untuk memulangkan jenasah. Petugas meminta keluarga pemulung melunasi biaya perawatan sebesar Rp 8,8 juta terlebih dahulu. Alhasil, pemulangan jenasah sempat tertahan hingga malam hari.


"Itupun setelah dikumpulkan uang jaminan sebesar Rp 600.000 ditambah jaminan SIM milik Pak Kasim (kerabat almarhum)," terang Rendi.


Ia menjelaskan, jaminan SIM baru akan diambil bila seluruh biaya perawatan telah dilunasi. Sementara itu, jenasah Wawan, baru dipulangkan pada Jumat (22/2/2013) pukul 21.00 WIB. Ia langsung dibawa ke kampung halaman orangtuanya di Indramayu, Jawa Barat. "Setelah diizinkan, kami cari ambulans murah untuk membawa jenasah ke Indramayu. Akhirnya, kami dapat ambulansnya dan bayar biaya Rp 900.000," kata Rendi.


Ia menerangkan tidak mengetahui secara pasti apakah jenasah sudah dikebumikan. Namun, para kerabat keluarga telah berkumpul di kediaman keluarga pemulung di Kebagusan untuk membicarakan pelunasan biaya rumah sakit.


















6:03 PM | 0 comments | Read More

Grup Bosowa Rayakan 40 Tahun Usianya


JAKARTA, KOMPAS.com -- Grup Bosowa, salah satu perusahaan besar yang di antaranya bergerak di bisnis industri semen, jalan tol, media, pertambangan dan pembangkit listrik, merayakan ulang tahunnya yang ke-40, mulai Jumat (22/2/2013) hingga Minggu (24/2/2013), dengan menggelar 12 acara besar. Acara itu di antaranya adalah pekan olahraga, turnamen golf, Bosowa 10 K, sujud syukur, dan aksi sosial.


Ketua panitia HUT Bosowa Subhan Aksa menyatakan, perayaan dipusatkan di Makassar, kota tempat Bosowa berdiri empat puluh tahun silam. Dan untuk meramaikan acara tersebut panitia mengajak sejumlah artis, di antaranya Krisdayanti & Bubu Giri, Project P, Coboy Jr dan Fikri Carlina.


"Namun hal terpenting dari HUT Bosowa ini adalah ucapan syukur kepada Allah SWT, sebab Bosowa mampu berkembang dan menjadi salah satu perusahaan besar nasional," ujar Subhan, salah seorang putera pendiri Bosowa Aksa Mahmud. Subhan juga dikenal sebagai pembalap kelas dunia.


Lahirnya Bosowa bermula dari didirikannya sebuah perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan umum bernama CV Moneter di Makassar, Sulawesi Selatan pada 22 Februari 1973 oleh HM Aksa Mahmud. Pada tahun 1978 perusahaan itu mendapatkan hak eksklusif sebagai dealer resmi mobil produksi Jepang Datsun untuk kawasan Indoensia Timur. Pada tahun yang sama nama perusahaan diganti menjadi PT Moneter Motor.


Bosowa makin dikenal ketika mendapat kepercayaan dari Mitsubishi Motors menjadi sales dan distributor mobil merek Mitsubishi untuk kawasan Indonesia Timur pada bulan Oktober 1980. PT Moneter Motor pun berganti nama menjadi PT Bosowa Berlian Motor yang menjadi tonggak penting kemajuan Bosowa.


Pada tahun 2006, Aksa Mahmud, pendiri perusahaan ini, mempercayakan jabatan chief executive officer (CEO)  kepada putra sulungnya, Erwin Aksa. Erwin yang menjadi tumpuan harapan generasi kedua Bosowa menjawab tantangan itu dengan membawa Bosowa ke wilayah strategis.


Dalam proses transformasi ini Bosowa kian kuat bermain di bisnis strategis, di antaranya pertambangan, jalan tol, media, jasa keuangan, pabrik semen dengan produksi mendekati 10 juta ton per tahun, pembangkit listrik, tenaga uap dengan kapasitas 250 megawatt. Dalam tiga tahun mendatang, kapasitas pembangkit listrik Bosowa akan mencapai 1.000 megawatt.


"Kami mensyukuri semua keberhasilan ini, semoga grup ini makin berkembang dan bermanfaat bagi bangsa dan negara," ujar Erwin Aksa, Sabtu (23/2/2013).












6:02 PM | 0 comments | Read More

Perihal Sulit Izin Konser, Slank Akui Ada Salah Paham

Written By Luthfie fadhillah on Friday, February 22, 2013 | 6:58 PM


Jakarta - Grup band Slank akhirnya mencabut uji gugatan di Mahkamah Konsitusi tentang Uji materi UU No. 2 Tahun 2002 yang tercantum pasal 15 ayat 2. Hal tersebut dilakukan Slank terkait pencekalan yang sering dilakukan oleh Polri tentang izin menyelenggarakan konser Slank di beberapa kota. Pencabutan gugatan tersebut dilakukan Slank di Mabes Polri, Jl. Trunojoyo, Jakarta Selatan, Jumat (22/2).



"Hari ini kita bersilaturahmi ke Mabes Polri sekaligus  kami mencabut usulan uji materi di MK, dgn jaminan kami tidak pernah dicekal lagi. Bahkan Polri akan mendukung Slank tampil dimana saja dan dan untuk musisi mana saja," ungkap Bimbim Slank.

Lebih lanjut Abdee mengatakan bahwa Slank awalnya mengajukan gugatan karena ada kesalahpahaman yang terjadi.

"Kemarin ada kesalahpahaman saja karena kita sering mendapat kesulitan izin mengadakan konser. Padahal ada jaminan dalam UU untuk berekspresi bagi Slank dan masyarakat, tapi kita sekarang faham tentang UU itu makanya kita berinisiatif mencabut," tutur Abdee.

Lebih lanjut dijelaskan Kaka, vocalis Slank, mereka akhirnya mencabut gugatan ke MK karena Slank paham bahwa masing-masing daerah tidak sama kondisinya.


"Ya kita paham sekarang bahwa masing-masing daerah memiliki kondisi yang berbeda. Karena waktunya enggak tepat kita mengajukan judicial review dan kita telah melakukan musyawarah dengan pihak-pihak terkait makanya kita cabut," ungkap Kaka.

Kasus ini berawal pada saat memasukan Uji Materi UU No. 2 Tahun 2002 pasal 15 ayat 2 tentang izin keramaian ditempat umum. Slank memasukkan gugatan itu ke Mahkamah Konstitusi pada Rabu 6 Februari 2013 yang lalu.


6:58 PM | 0 comments | Read More

Bali "Diserbu" Sejumlah Artis


Jakarta - Setelah sukses di sejumlah kota, Surabaya, Palembang, Bandung, Semarang, Medan, Jakarta, Banjarmasin, Makassar dan Yogyakarta, ”MNCTV Festival” kini hadir di kota Denpasar.

Ini adalah perjalanan pertama stasiun televisi milik Hary Tanoe tersebut ke Pulau Dewata. Kehadiran MNCTV ini sekaligus untuk ikut memeriahkan ulang tahun ke-225 kota Denpasar.

”Acara ini digelar di beberapa daerah di tanah air, termasuk Bali,  untuk mendekatkan diri dan membangun hubungan emosional yang semakin baik dengan pemirsa melalui berbagai kegiatan on air maupun off air. Semoga kedatangan kami dapat menghibur warga masyarakat Bali, khususnya Denpasar dan sekitarnya. Sekaligus kami juga mengucapkan selamat ulang tahun ke-225 Kota Denpasar," ujar Nana Putra, Managing Director MNCTV dalam rilis yang diterima redaksi.

Pihak penyelenggara menyiapkan rangkaian acara istimewa untuk kegiatan di Bali ini, karena  di Bali, khususnya Denpasar, tayangan MNCTV ditonton cukup banyak warga masyarakat. Data Nielsen pada 2012 menunjukkan MNCTV adalah satu di antara tiga stasiun televisi yang paling banyak ditonton warga masyarakat Denpasar.

”Tentunya ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi MNCTV untuk dapat bertemu dan menghibur warga Bali secara langsung," imbuh Endang Mayawati, Programming & Production Director MNCTV.

Program ini akan memulai kegiatannya dengan memberikan bantuan senilai Rp 10 juta kepada seniman Bali, Bapak Dolar yang saat ini sedang dirawat di rumah sakit karena sakit keras.

Acara spesial lain adalah “CampusFest”, “Grebek Nusantara”, “Jalan Santai & Fun Bike”, serta dua program musik spesial “Punapi Gatrane?” dan “Becik Pisan!” Beragam sajian acara istimewa yang meliputi on air dan off air akan digelar di beberapa lokasi baik secara live maupun taping.

Puluhan artis kenamaan tanah air akan memeriahkan acara ini, seperti, Sm*sh, Triad, The Virgin, Mulan Jameela, Dewi Perssik, Ayu Ting Ting, Uut Permatasari, Citra Scholastika, Govinda, Latinka, Irma Darmawangsa, Seruni Bahar, Winner, Adera, Syanel, Five Minutes, Budi Doremi, Meggy Diaz, Nita Talia, Petra, Side Pony, Duo Virgin, Lia Ladista, Jenita Janet, bintang KDI Ghivry Liebste, serta band lokal yang tengah digandrungi di Bali yakni Mr. Botax, Kis Band, dan Ice Cream Attack.

Selama pekan spesial Bali ini MNCTV juga menayangkan berbagai program News yang semuanya bernuansa khas Bali seperti “Mata Pancing”, “Jendela”, “Pelesir”, “Lintas Petang”, “Di Antara Kita”, “Kribo”, “Sidik Kasus” dan “Inspirasi Sore”.


6:23 PM | 0 comments | Read More

"Yaaah... Jokowi Batal Datang"





"Yaaah... Jokowi Batal Datang"





Penulis : Lariza Oky Adisty | Jumat, 22 Februari 2013 | 17:38 WIB













JAKARTA, KOMPAS.com - Kehadiran Menteri Sosial Salim Segaf Al Jufri ternyata tidak bisa menggantikan sosok Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo di hati warga Pendongkelan, Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur. Saat Jokowi ternyata diwakili Wali Kota Jakarta Timur Krisdianto, warga langsung kecewa.


"Pak Jokowi terjebak macet, jadi saya datang ke sini mewakili beliau," kata Krisdianto kepada warga Pendongkelan, Jumat (22/2/2013).


Warga yang sudah menunggu-nunggu pun langsung kompak berseru... "Yaaaah...".


Namun demikian, wajah mereka kembali sumringah saat Krisdianto menyebutkan sumbangan yang diberikan Jokowi, yaitu 2 ton beras. Krisdianto pun menyampaikan pesan agar sumbangan tersebut dibagikan secara merata.


Seharusnya, Jokowi dijadwalkan menghadiri acara dialog dengan anak-anak dan penduduk warga Pendongkelan bersama Menteri Sosial Salim Segaf Al Jufri. Salim yang datang lebih dulu sudah memberikan sumbangan berupa alat-alat sekolah. Namun hingga Salim pamit pulang, Jokowi tidak kunjung tiba.






Editor :


Ana Shofiana Syatiri















6:03 PM | 0 comments | Read More

Ratusan Perusahaan Komoditas Minta Penurunan Pajak


JAKARTA, KOMPAS.com - Realisasi penerimaan pajak pada tahun 2012 meleset dari target semula. Hal ini antara lain disebabkan karena ada ratusan perusahaan komoditas yang meminta penurunan setoran pajak.


"Memang ada ratusan perusahaan komoditas khususnya tambang yang meminta penurunan setoran pajak. Ini disebabkan karena produksi dan omzet mereka menurun. Sehingga mereka meminta penurunan setoran pajak," kata Kepala Seksi Hubungan Eksternal Ditjen Pajak Chandra Budi kepada Kompas.com di Jakarta, Jumat (22/2/2013).


Chandra menegaskan tindakan tersebut memang diperbolehkan oleh Ditjen Pajak. Bahkan pihaknya juga bisa menghilangkan sama sekali setoran pajak tersebut. Namun hal itu harus memenuhi aturan yang berlaku.


Karena setoran pajak berkurang, otomatis target penerimaan pajak tahun 2012 juga tidak terpenuhi. Namun Chandra menegaskan, perusahaan komoditas ini hanya meminta penurunan setoran pajak, bukan menunda setoran pajak.


Untuk tahun ini, pihaknya belum menghitung perusahaan mana lagi yang meminta penurunan setoran pajak.


"Memang ada perusahaan (komoditas) besar di tahun lalu yang meminta penurunan setoran pajak. Tapi saya tidak mau menyebutkan perusahaannya apa saja. Soalnya itu kan wajib pajak yang harus dilindungi kerahasiaannya," tambahnya.


Sekadar catatan, realisasi penerimaan pajak tahun 2012 meleset dari target  APBN-Perubahan. Sampai akhir Desember 2012, penerimaan pajak mencapai Rp 980,1 triliun atau 3,6 persen lebih rendah dari target sebesar Rp 1.016,2 triliun.


"Hal ini antara lain disebabkan oleh tidak tercapainya target penerimaan PPh nonmigas, pajak lainnya, dan bea keluar," kata Menteri Keuangan Agus Martowardojo di Jakarta, Senin (7/1/2013).


Menkeu memaparkan, realisasi penerimaan pajak penghasilan (PPh) mencapai Rp 464,7 triliun atau 90,3 persen dari target Rp 513,7 triliun dan bea keluar mencapai Rp 21,2 triliun atau 91,5 persen dari target Rp 23,2 triliun.


Ia mengatakan, tidak tercapainya realisasi tersebut berkaitan dengan lesunya sektor pertambangan yang dipicu oleh rendahnya kadar konsentrat mineral di area pertambangan. "Selain itu, menurunnya pertumbuhan ekspor berpengaruh pada melambatnya penerimaan pajak di sektor industri pengolahan," kata Menkeu.






Editor :


Erlangga Djumena









6:02 PM | 0 comments | Read More

Sutradara Palestina Nominator Oscar Sempat Ditahan Imigrasi AS

Written By Luthfie fadhillah on Thursday, February 21, 2013 | 6:58 PM


Ia ditahan pihak imigrasi karena dianggap tidak memiliki dokumen yang lengkap untuk membuktikan bahwa ia menjadi nominator Oscar.



Los Angeles - Petugas imigrasi Amerika Serikat (AS) menahan sutradara Palestina yang baru saja tiba di Los Angeles untuk menghadiri acara penghargaan Academy Awards di mana film dokumenternya "5 Broken Cameras" masuk dalam nominasi Oscar.



Emad Burnat mengatakan dia tiba di Bandara Internasional Los Angeles dari Turki bersama istri dan anaknya berumur 8 tahun pada Selasa (19/2) malam waktu setempat. Lalu ia ditahan pihak imigrasi karena dianggap tidak memiliki dokumen yang lengkap untuk membuktikan bahwa ia menjadi nominator Oscar.



"Kemarin malam, dalam perjalanan saya dari Turki ke Los Angeles, keluarga saya dan saya ditahan imigrasi AS selama satu jam dan diinterograsi soal tujuan saya ke AS," katanya dalam siaran persnya.



"Walau ini merupakan pengalaman yang tidak menyenangkan, ini adalah hal biasa yang dialami warga Palestina, setiap hari, di West Bank," ujarnya.



Burnat sebelumnya menghabiskan hampir enam jam di pos pemeriksaan Israel saat dia mengendarai mobil menuju Amman untuk mengejar penerbangannya ke AS.



Penahanannya di AS itu pertama kali dilaporkan oleh sutradara film dokumenter terkenal di AS sekaligus teman Burnat, Michael Moore, yang mengatakan ia menerima pesan darurat dari Burnat dari penjepit bolpoin di bandara.



Menurut unggahan di blog Moore, dia meminta Burnat memberitahu petugas imigrasi nama dan nomor telepon Moore sehingga ia dapat menjelaskan mengapa Burnat berada di AS.



Burnat baru saja berada di AS dua minggu sebelumnya untuk melakukan sesi wawancara bersama seorang sutradara yang ikut membantunya membuat film, aktivis Israel Guy Davidi.



Pihak Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan tidak berkomentar mengenai kasus tersebut, tapi dalam pernyataannnya pihak bea cukai mengatakan mereka "berusaha memperlakukan semua pengunjung dengan hormat dan cara yang profesional untuk menjaga fokus mereka untuk melindungi semua warga negara dan pengunjung di AS".



Film "5 Broken Cameras" menceritakan perjalanan Burnat dalam merekam ragam peristiwa dengan kameranya itu. Tapi ia tak pernah berhasil menjaga kameranya untuk tetap utuh, sehingga kemudian lelaki asal Palestina ini terpaksa mengganti kameranya hingga lima kali.

Burnat mengabadikan protes warga Tepi Barat melawan perluasan pembangunan pemukiman oleh otoritas Israel di tanah Palestina, serta pemaksaan secara brutal pembangunan pemukiman Yahudi di desa Bil'in di wilayah Tepi Barat yang diduduki Israel.



Dari setiap kameranya yang rusak itu terdapat sejarah dan menjadi saksi bisu atas berbagai kekerasan yang ia dan warga desa Bil'in alami.


6:58 PM | 0 comments | Read More

FIA: Knalpot Williams Ilegal



Formula 1


FIA: Knalpot Williams Ilegal





Kamis, 21 Februari 2013 | 17:46 WIB













KOMPAS.com - Federasi Otomobil Internasional, FIA, mengatakan bahwa knalpot mobil baru Williams FW35 yang baru saja diluncurkan jelang hari pertama uji coba resmi kedua pra-musim Formula 1 2013 di Barcelona, Selasa (19/2/2013), tidak legal. Padahal, knalpot itu diyakini mirip dengan apa yang dimiliki mobil Caterham, yang justru tidak mendapat tanggapan.

Meskipun demikian, bos desain Williams, Mike Coughlan, mengatakan bahwa mobil baru yang menggunakan mesin Renault itu sudah memenuhi syarat. Karena itu, mereka akan meminta klarifikasi FIA mengenai kabar bahwa knalpot mobil Williams ilegal.

Secara umum, semua tim berusaha untuk tetap menggunakan gas buang untuk beberapa keuntungan aerodinamis, sejak difuser dilarang pada akhir 2011. Tetapi saat ini Williams dan Caterham membuat sebuah langkah lebih maju dengan desain terbaru mereka.

Kebanyakan mobil 2013 memasang saluran gas pembuangan ke arah belakang. Tetapi knalpot FW35 dilengkapi slot kecil di bagian atas saluran, dan inilah yang menurut FIA knalpot Williams ilegal, karena melanggar artikel 5.8.4 mengenai aturan teknis, yang menyebutkan bahwa sisi saluran knalpot tidak boleh bertemu.

Namun yang membuat Coughlan keberatan adalah, mengapa Caterham tak bermasalah meskipun desain mereka mirip dengan FW35. Karena itulah, Williams menunggu klarifikasi dari FIA.







Editor :


Aloysius Gonsaga Angi Ebo
















6:30 PM | 0 comments | Read More

Sutradara Palestina Nominator Oscar Sempat Ditahan Imigrasi AS


Ia ditahan pihak imigrasi karena dianggap tidak memiliki dokumen yang lengkap untuk membuktikan bahwa ia menjadi nominator Oscar.



Los Angeles - Petugas imigrasi Amerika Serikat (AS) menahan sutradara Palestina yang baru saja tiba di Los Angeles untuk menghadiri acara penghargaan Academy Awards di mana film dokumenternya "5 Broken Cameras" masuk dalam nominasi Oscar.



Emad Burnat mengatakan dia tiba di Bandara Internasional Los Angeles dari Turki bersama istri dan anaknya berumur 8 tahun pada Selasa (19/2) malam waktu setempat. Lalu ia ditahan pihak imigrasi karena dianggap tidak memiliki dokumen yang lengkap untuk membuktikan bahwa ia menjadi nominator Oscar.



"Kemarin malam, dalam perjalanan saya dari Turki ke Los Angeles, keluarga saya dan saya ditahan imigrasi AS selama satu jam dan diinterograsi soal tujuan saya ke AS," katanya dalam siaran persnya.



"Walau ini merupakan pengalaman yang tidak menyenangkan, ini adalah hal biasa yang dialami warga Palestina, setiap hari, di West Bank," ujarnya.



Burnat sebelumnya menghabiskan hampir enam jam di pos pemeriksaan Israel saat dia mengendarai mobil menuju Amman untuk mengejar penerbangannya ke AS.



Penahanannya di AS itu pertama kali dilaporkan oleh sutradara film dokumenter terkenal di AS sekaligus teman Burnat, Michael Moore, yang mengatakan ia menerima pesan darurat dari Burnat dari penjepit bolpoin di bandara.



Menurut unggahan di blog Moore, dia meminta Burnat memberitahu petugas imigrasi nama dan nomor telepon Moore sehingga ia dapat menjelaskan mengapa Burnat berada di AS.



Burnat baru saja berada di AS dua minggu sebelumnya untuk melakukan sesi wawancara bersama seorang sutradara yang ikut membantunya membuat film, aktivis Israel Guy Davidi.



Pihak Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan tidak berkomentar mengenai kasus tersebut, tapi dalam pernyataannnya pihak bea cukai mengatakan mereka "berusaha memperlakukan semua pengunjung dengan hormat dan cara yang profesional untuk menjaga fokus mereka untuk melindungi semua warga negara dan pengunjung di AS".



Film "5 Broken Cameras" menceritakan perjalanan Burnat dalam merekam ragam peristiwa dengan kameranya itu. Tapi ia tak pernah berhasil menjaga kameranya untuk tetap utuh, sehingga kemudian lelaki asal Palestina ini terpaksa mengganti kameranya hingga lima kali.

Burnat mengabadikan protes warga Tepi Barat melawan perluasan pembangunan pemukiman oleh otoritas Israel di tanah Palestina, serta pemaksaan secara brutal pembangunan pemukiman Yahudi di desa Bil'in di wilayah Tepi Barat yang diduduki Israel.



Dari setiap kameranya yang rusak itu terdapat sejarah dan menjadi saksi bisu atas berbagai kekerasan yang ia dan warga desa Bil'in alami.


6:23 PM | 0 comments | Read More

Diego dan Meff Berpelukan di Ruang Sidang


JAKARTA, KOMPAS.com - Diego Michiels dan korban pemukulannya, Meff Paripurna, berpelukan saat sidang berlangsung. Meff menyatakan telah memaafkan Diego terkait pemukulan yang terjadi di basement 2 Senayan City.


"Saya di sini (persidangan) ingin menyampaikan bahwa saya dan keluarga sudah memaafkan Diego dari lubuk hati saya," ujar Meff di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis (21/2/2013).


Meff mengaku dirinya sudah memaafkan Diego bukan hanya di dalam persidangan saja, tetapi juga dari dalam hatinya. Pernyataan itu langsung disambut positif oleh majelis hakim dan Diego.


Setelah itu, Diego langsung bersalaman dan memeluk Meff yang lalu disambut riuh tepuk tangan dari semua orang yang ada di ruang sidang.


Akan tetapi, menurut majelis hakim Nawawi, walaupun Meff sudah memaafkan Diego, bukan berarti perkara ini selesai. Sidang ini akan terus dilanjutkan.


"Pernyataan Meff ini yang akan meringankan hukuman Diego, tetapi persidangan tetap berjalan," ucapnya.


Sebelumnya, tim kuasa hukum Diego Michiels yang diketuai oleh Elza Syarief sudah tiga kali mendatangi kediaman Meff Paripurna di kawasan Bogor, Jawa Barat. Maksud kedatangan tim kuasa hukum untuk meminta permohonan maaf dari pihak keluarga korban dan mengganti rugi seluruh biaya pengobatan.


"Kami sudah datang kerumahnya, dan mereka sudah membukakan pintu maaf," kata tim kuasa hukum Diego, Kapitra Ampera.






Editor :


Ana Shofiana Syatiri









6:03 PM | 0 comments | Read More

Medan dan Makassar Jadi Pasar MICE Selanjutnya




Event Organizer


Medan dan Makassar Jadi Pasar MICE Selanjutnya





Penulis : Eny Prihtiyani | Kamis, 21 Februari 2013 | 17:38 WIB













JAKARTA, KOMPAS.com — Setelah Jakarta dan Bali, Medan dan Makassar akan menyusul menjadi pasar menarik bagi industri MICE (meeting, incentive, convention, and exhibition).


Dalam kaitan itu,  Hotel Santika Indonesia telah mengantisipasinya dengan membangun convention hall di kedua kota tersebut.


Vice General Manager Sales & Marketing Hotel Santika Indonesia Arbiter dalam acara penandatangan kerja sama antara Santika dan Gullivers Travel Associates (GTA) mengatakan, dua kota yang sangat potensial untuk MICE adalah Medan dan Makassar.


"Di Medan, kami sudah menyiapkan convention hall yang cukup besar, sementara di Makassar kemungkinan tahun depan," katanya.


Menurut Arbiter, kedua kota tersebut sangat potensial. Makassar menjadi pusat di kawasan timur, sementara Medan di kawasan barat Indonesia. "Ke depan, industri MICE akan semakin berkembang pesat seiring dengan pertumbuhan ekonomi Indonesia," katanya.






Editor :


Tjahja Gunawan Diredja
















6:02 PM | 0 comments | Read More

Mayangsari Prihatin Ashanty Sakit Radang Selaput Otak

Written By Luthfie fadhillah on Wednesday, February 20, 2013 | 6:58 PM


Jakarta - Artis dan penyanyi Ashanty kini hanya bisa tergolek lemas di ruang perawatan di RS MMC Kuningan, Jakarta Selatan.

Sakitnya istri dari Anang Hermansyah ini pun mendapatkan simpati dan keprihatinan dari banyak pihak. Salah satunya adalah artis Mayangsari, yang datang menjenguk Selasa (19/2) malam. Menurut Mayangsari, dirinya prihatin dengan penyakit yang diderita oleh sahabatnya itu.

"Prihatin-lah. Siapa sih orang mau sakit? Kita kan maunya sehat," ungkap Mayangsari, saat menjenguk Ashanty di RS MMC Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (19/2) malam.

Pelantun lagu "Harus Malam Ini" itu pun mengaku tidak banyak mengobrol dengan Ashanty, karena istri Anang itu tengah beristirahat. "Saya tadi ngelihat dia lagi istirahat, yah. Tidak terlalu banyak bicara dengan dia ya," jelas istri dari Bambang Trihatmodjo itu.

Mayangsari pun mengaku berharap agar Ashanty bisa cepat sembuh dan kembali menjalani aktivitasnya seperti sedia kala. "Yang jelas, saya mewakili teman-teman, berharap semoga Ashanty cepat sehat. Banyak istirahat, jangan capek-capek dulu," ujarnya.

Ashanty sendiri, menurut penuturan Anang Hermansyah sebelumnya, didiagnosa menderita penyakit radang selaput otak, sehingga mengharuskan Ashanty menjalani terapi dan istirahat total.


6:58 PM | 0 comments | Read More

Mayangsari Prihatin Ashanty Sakit Radang Selaput Otak


Jakarta - Artis dan penyanyi Ashanty kini hanya bisa tergolek lemas di ruang perawatan di RS MMC Kuningan, Jakarta Selatan.

Sakitnya istri dari Anang Hermansyah ini pun mendapatkan simpati dan keprihatinan dari banyak pihak. Salah satunya adalah artis Mayangsari, yang datang menjenguk Selasa (19/2) malam. Menurut Mayangsari, dirinya prihatin dengan penyakit yang diderita oleh sahabatnya itu.

"Prihatin-lah. Siapa sih orang mau sakit? Kita kan maunya sehat," ungkap Mayangsari, saat menjenguk Ashanty di RS MMC Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (19/2) malam.

Pelantun lagu "Harus Malam Ini" itu pun mengaku tidak banyak mengobrol dengan Ashanty, karena istri Anang itu tengah beristirahat. "Saya tadi ngelihat dia lagi istirahat, yah. Tidak terlalu banyak bicara dengan dia ya," jelas istri dari Bambang Trihatmodjo itu.

Mayangsari pun mengaku berharap agar Ashanty bisa cepat sembuh dan kembali menjalani aktivitasnya seperti sedia kala. "Yang jelas, saya mewakili teman-teman, berharap semoga Ashanty cepat sehat. Banyak istirahat, jangan capek-capek dulu," ujarnya.

Ashanty sendiri, menurut penuturan Anang Hermansyah sebelumnya, didiagnosa menderita penyakit radang selaput otak, sehingga mengharuskan Ashanty menjalani terapi dan istirahat total.


6:23 PM | 0 comments | Read More

Basuki Ingin Ada New Manhattan di Jakarta


JAKARTA, KOMPAS.com - Saat bertemu Menteri Luar Negeri Belanda Frans CCM Timmermans, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengungkapkan ingin mewujudkan kota baru seperti New Manhattan. Hal ini akan terwujud jika proyek pembangunan Giant Sea Wall (tanggul raksasa) di Teluk Jakarta terwujud.


Basuki mengatakan, pembangunan Giant Sea Wall yang telah digagas sejak pemerintahan mantan Gubernur DKI Fauzi Bowo, bukan hanya membangun tembok penahan banjir, namun juga untuk membangun satu kota baru. Langkah pertama, kata Basuki, adalah melalui perbaikan mutu laut pesisir di Teluk Jakarta yang sudah terkontaminasi melalui reklamasi dan membuat 17 pulau buatan.


"Makanya saya bilang, kami bukan cuma mau bikin tembok saja. Kami inginnya bikin seperti New Manhattan, supaya jadi kota baru," kata Basuki, di Balaikota Jakarta, Rabu (20/2/2013).


Melalui reklamasi tersebut, kata Basuki, bukan hanya dapat menjadikan kota baru, namun juga dapat menjadi tempat menyimpan cadangan air bersih bagi warga Jakarta.


"Untuk memperbaiki ya reklamasi, kita bikin pantai baru menjadi waduk besar, kemudian kita buat pengelolaan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) juga di sana, sehingga kita punya miliaran kubik cadangan air," katanya.


Basuki juga menjelaskan bahwa pulau buatan hasil reklamasi itu juga akan dijadikan sebagai lahan investasi. Basuki mempersilakan pihak swasta membangun kota baru di atas pulau tersebut. Setelah itu, Basuki juga akan merumuskan untuk pembagian keuntungan dari investasi pulau itu.


"Kita bicara pembagian keuntungan. Dari keuntungan itu, kita bisa selesaikan proyek Deep Tunnel, MRT, pembangunan pengolahan air limbah seluruh Jakarta," kata Basuki.


"Masterplan sudah ada sejak jaman Pak Foke, 17 pulau disisi depan. Kita juga sudah masukkan proyek ini ke dalam Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)," ujar Basuki lagi.






Editor :


Ana Shofiana Syatiri









6:03 PM | 0 comments | Read More

Garuda dan GE Kembangkan GMF


JAKARTA, KOMPAS.com - Maskapai Garuda Indonesia dan General Electric hari Rabu (20/2/2013) ini meluncurkan engine test cell untuk Garuda Maintenance Facility (GMF AeroAsia) . Engine test cell baru ini merupakan langkah strategis Garuda untuk mengembangkan kemampuan pemeliharaan dan servis mesin (engine shop capabilities) dari GMF AeroAsia sesuai standar keselamatan dan pemeliharaan internasional.


Kolaborasi ini merupakan bagian dari transformasi Garuda Indonesia, Quantum Leap 2011-2015, untuk memperkuat kemampuan anak perusahaannya, GMF AeroAsia, dan mendukung visinya untuk menjadi pemain global.  


"Peluncuran Engine Test Cell CFM56-7B GMF AeroAsia hari ini, merupakan prestasi penting dalam kerjasama jangka panjang Garuda Indonesia dan GE. GMF AeroAsia, anak perusahaan dari Garuda Indonesia, akan memiliki full overhaul capability untuk mesin CFM56-7B di tahun 2015, dan akan mencapai kapasitas penuhnya untuk dapat memelihara 150 mesin per tahunnya untuk memenuhi kebutuhan pasar, pada tahun 2016," kata Direktur Utama Garuda Indonesia, Emirsyah Satar, Rabu, dalam siaran persnya.


Fasilitas engine test cell ini, yang berfungsi menguji mesin pesawat guna memenuhi persyaratan ketat sebelum dipasang pada sayap pesawat, dikembangkan bersama GE dan CFM International, sebuah perusahaan yang dimiliki bersama (50/50 joint company) oleh GE dan Snecma (Safran group).


Engine test cell ini terdiri dari sebuah ruang besar dimana mesin pesawat akan digantung dan diukur melalui berbagai sensor yang menyerupai berbagai kondisi terbang yang nyata. Pengembangan fasilitas ini juga melibatkan para teknisi dari GMF, sehingga memberikan peluang untuk transfer teknologi dan ilmu kepada karyawan GMF.  


President dan CEO GMF AeroAsia, Richard Budihadianto mengatakan bahwa hingga hari ini, terdapat 314 mesin CFM56-7B yang beroperasi di Indonesia, dan 566 mesin di Asia Pasifik. Jumlah penggunaan mesin ini terus meningkat sebesar 13 persen per tahun hingga tahun 2020. "Angka ini menunjukkan potensi pasar yang dapat digarap GMF," ungkap Richard.   


Garuda Indonesia telah memesan lebih dari 400 mesin pesawat buatan GE dan CFM, antara lain CFM56-7B, CFM 56-5B, LEAP-1A, CF34-8C, dan GE90-115 engines. Setiap 7 menit pesawat yang lepas landas di Indonesia digerakkan oleh mesin pesawat buatan GE.   













6:02 PM | 0 comments | Read More

Paul Mc Cartney Berduka atas Meninggalnya Tony Sheridan

Written By Luthfie fadhillah on Tuesday, February 19, 2013 | 6:58 PM


Hamburg - "Tony adalah seorang pria yang baik, dan kami pernah bekerja sama. Dirinya menghabiskan hari-hari terakhirnya di Hamburg," ujar Paul Mc Cartney dalam pernyataan di website pribadinya menanggapi wafatnya Tony Sheridan.

Penyanyi dan penulis lagu Tony Sheridan, yang juga supporter utama The Beatles diketahui meninggal dunia pada usia 72 tahun di Hamburg, Jerman, Kamis,(16/2).

Seperti dilaporkan laman koran Der Spiegel, Sheridan meninggal setelah menderita sakit yang cukup lama.

Sheridan sendiri pernah berada di The Beatles yang dikenal sebagai Silver Beatles. Band tersebut merupakan back-up band ketika mereka bermain di klub malam di Hamburg pada tahun 1960. Pada saat itu band asal Inggris ini belum membuat hit nomor satu yang membuat mereka terkenal.

The Beatles kemudian bermain sebagai "The Brothers Beat" yang juga didukung oleh Sheridan pada lagunya "My Bonnie". Pada tahun terakhir, lagu ini diputar pada peringatan 50 tahun "Star Club" yang legendaris di kota Hamburg, Jerman.

Tahun 1962, performance juga termasuk Ringo Starr yang menduduki posisi drum di Star Club dengan lagu "Roll Over Beethoven" yang membuat The Beatles menjadi tenar. Pertunjukan itu adalah pemanasan dari Sheridan.

"Kami biasanya menyaksikan pertunjukan malamnya dan mengagumi gayanya. Dia akan dirindukan" jelas Paul Mc Cartney


6:58 PM | 0 comments | Read More

Praveen/Vita Harus Melalui Babak Kualifikasi


SEMARANG, Kompas.com - Pasangan ganda campuran Praveen Jordan/Vita Marissa harus melalui babak kualifikasi kejuaraan bulu tangkis Jerman Terbuka, 26 Februari hingga 3 Maret 2013.

Ketua PB Djarum Kudus Yoppy Rosimin ketika dihubungi dari Semarang, Selasa (19/2/2013), mengatakan bahwa mereka baru ikut tiga turnamen terakhir ini dan prestasi terbaiknya baru sekali, yaitu pada Maybank Malaysia Terbuka beberapa waktu lalu.

"Jadi, wajar kalau mereka harus melalui babak kualifikasi di Jerman Terbuka dan saya lihat persiapan mereka juga cukup keras, bahkan Vitta Marissa (Tangkas Specs Jakarta) berlatihn di Djarum Kudus untuk tampil di Jerman ini," katanya.

Pada kejuaraan Malaysia Terbuka, pasangan itu berhasil sampai ke babak semifinal sebelum dikalahkan ganda campuran Denmark Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen 14-21 dan 17-21, meskipun mereka juga harus berjuang melalui babak kualifikasi.

Sementara itu, pada Victor Korea Open, Jordan/Marissa hanya sampai babak pertama setelah dikalahkan rekannya Muhammad Rijal/Debby Susanto 15-16 dan 16-21.

Pada kejuaraan bulu tangkis Jerman Terbuka berhadiah total 129.000 dollar Amerika Serikat tersebut, Jordan/Marissa akan menantang unggulan keempat dari Irlandia Sam Magee/Chloe Magee di babak pertama.

Jika menang, mereka akan bertemu pemenang antara Arun Vishnu/Aparna Balan (India) melawan Hannes Kaesbauer/Kira Kattenvec (Jerman) untuk menentukan satu pasangan yang lolos ke babak utama.

"Saya kira Jordan/Vita mampu mengatasi lawan-lawannya untuk lolos ke babak utama. Jordan berangkat ke Jerman ini atas biaya dari PB Djarum Kudus," katanya.

Sementara itu, ganda campuran Indonesia Riky Widianto/Puspita Richi berada pada unggulan kelima bakal bertemu pasangan India Kona Tarun/Ashwini Ponnappa di babak pertama.

Jika menang, mereka akan bertemu pemenang antara Vladimir Ivanov/Valeria Sorokina (Rusia) dan Zvonimir Durkinjak/Stasa Poznanovic (Kroasia) di babak kedua.

Kemudian, pasangan Fran Kurniawan/Shendy Puspa Irawati yang berada pada unggulan keempat akan menghadapi Chris Langridge/Heather Olver (Inggris) di babak pertama. Jika menang, mereka bertemu pemenang antara Tan Aik Quan/Lai Pei Jing (Malaysia) dan Lee Sang Joon/Kim So Young (Korea) di babak kedua.







Editor :


Aloysius Gonsaga Angi Ebo









6:30 PM | 0 comments | Read More

Paul Mc Cartney Berduka atas Meninggalnya Tony Sheridan


Hamburg - "Tony adalah seorang pria yang baik, dan kami pernah bekerja sama. Dirinya menghabiskan hari-hari terakhirnya di Hamburg," ujar Paul Mc Cartney dalam pernyataan di website pribadinya menanggapi wafatnya Tony Sheridan.

Penyanyi dan penulis lagu Tony Sheridan, yang juga supporter utama The Beatles diketahui meninggal dunia pada usia 72 tahun di Hamburg, Jerman, Kamis,(16/2).

Seperti dilaporkan laman koran Der Spiegel, Sheridan meninggal setelah menderita sakit yang cukup lama.

Sheridan sendiri pernah berada di The Beatles yang dikenal sebagai Silver Beatles. Band tersebut merupakan back-up band ketika mereka bermain di klub malam di Hamburg pada tahun 1960. Pada saat itu band asal Inggris ini belum membuat hit nomor satu yang membuat mereka terkenal.

The Beatles kemudian bermain sebagai "The Brothers Beat" yang juga didukung oleh Sheridan pada lagunya "My Bonnie". Pada tahun terakhir, lagu ini diputar pada peringatan 50 tahun "Star Club" yang legendaris di kota Hamburg, Jerman.

Tahun 1962, performance juga termasuk Ringo Starr yang menduduki posisi drum di Star Club dengan lagu "Roll Over Beethoven" yang membuat The Beatles menjadi tenar. Pertunjukan itu adalah pemanasan dari Sheridan.

"Kami biasanya menyaksikan pertunjukan malamnya dan mengagumi gayanya. Dia akan dirindukan" jelas Paul Mc Cartney


6:23 PM | 0 comments | Read More

Basuki: KJS Belum Jalan Penuh, APBD Belum Cair


JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengakui kalau penerapan program Kartu Jakarta Sehat (KJS) masih belum berjalan dengan baik. Salah satu alasannya, menurut Basuki, adalah karena DKI yang hingga kini belum memiliki Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2013, sehingga belum dapat melaksanakan program-program unggulan tahun ini.


"Faktanya KJS itu belum jalan penuh, ditambah lagi APBD belum bisa dipakai. Jadi, itu yang membuat kita masih menerapkan model yang lama," kata Basuki di RS Husada, Jakarta Pusat, Selasa (19/2/2013).


Namun, ia membantah apabila banyak terjadi kasus penolakan pasien KJS oleh rumah sakit karena tunggakan utang Pemprov untuk biaya pengobatan warga miskin belum dibayarkan kepada pihak rumah sakit. Kendati demikian, Basuki mengakui Pemprov DKI masih punya utang terhadap pihak rumah sakit.


Tunggakan utang itu rentang bulan November-Desember 2012, sekitar Rp 300 miliar. Untuk menutupi utang tersebut, dalam APBD 2013, telah dialokasikan anggaran kesehatan sebesar Rp 1,5 triliun.


"Ternyata alokasi anggaran kesehatan Rp 50.000 per orang per bulan ditujukan untuk 1,2 juta meleset. Faktanya yang menggunakan mencapai Rp 4,7 juta. Akhirnya, saat tutup buku, utang mencapai Rp 300 miliar," kata Basuki.


Untuk KJS, lanjut dia, Pemprov DKI akan memulainya dengan besaran premi kesehatan sebesar Rp 23.000 per orang per bulan. Ditambah dengan Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) sebesar Rp 15.600 per orang per bulan.


"Sehingga dapat ketahuan mana yang kurang dan mana yang belum. Kita juga mau tambahan dokter, karena selama ini kita kekurangan dokter," kata Basuki.


Sementara untuk mengantisipasi kekurangan fasilitas neonatal intensive care unit (NICU), Pemprov DKI akan menambah fasilitas NICU di rumah sakit umum daerah (RSUD) DKI Jakarta, salah satunya adalah RSUD Koja, Jakarta Utara, yang saat ini sedang memasuki proses tender.


"Kalau kurang nanti akan kita tambah. Untuk tahun ini, penambahan fasilitas NICU di RSUD Koja dilakukan dan sedang memasuki proses tender," kata Basuki.






Editor :


Ana Shofiana Syatiri









6:03 PM | 0 comments | Read More

Protes AS Soal Pengetatan Impor Hortikultura Masuk WTO




Perang Dagang


Protes AS Soal Pengetatan Impor Hortikultura Masuk WTO





Penulis : Eny Prihtiyani | Selasa, 19 Februari 2013 | 17:53 WIB












ENREKANG, KOMPAS.com- Gugatan pengetatan impor hortikultura yang dilayangkan Amerika Serikat, segera masuk ke badan sengketa Organisasi Perdagangan Dunia. Hal itu menyusul gagalnya forum konsultasi antara RI-AS, yang akan berakhir pada 21 Februari ini.


Hal itu disampaikan Menteri Perdagangan Gita Wirjawan, usai meresmikan Pasar Cakke, di Enrekang Sulawesi Selatan, Selasa (19/2/2013).


"Masih ada sedikit waktu untuk konsultasi , tetapi saya yakin tidak akan menyelesaikan. Mereka tetap tidak mau menerima penjelasan klarif ikasi dari Indonesia," katanya.


Menurut Gita, kegagalan di forum konsultasi akan memperpanjang persoalan. Kasus tersebut akan masuk ke badan sengketa WTO. Jika WTO memutuskan AS menang maka konsekuensinya adalah Indonesia harus mencabut kebijakan pengetatan impor tersebut. Sebaliknya jika mereka kalah, maka kebijakan itu harus mereka terima.     








Editor :


Tjahja Gunawan Diredja
















6:02 PM | 0 comments | Read More

Kelelahan, Ashanty Harus Istirahat Total

Written By Luthfie fadhillah on Monday, February 18, 2013 | 6:58 PM


"Ashanty harus istirahat total selama 2-3 hari ini".

Jakarta - Aktivitas yang tinggi dari artis dan penyanyi Ashanty kini harus tertunda sejenak, pasalnya istri Anang Hermansyah itu harus istrihat total akibat penyakit radang selaput otak yang dideritanya. Hal itu diungkapkan suami sekaligus mantan duetnya Anang Hermansyah di Rumah Sakit Metropolitan Medical Center (MMC) Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (18/2).



"Menurut diagnosis Dokter, istriku terkena virus di otaknya. Dokter menyebutnya Radang Selaput Otak, dan untuk itu dia harus istirahat total," ungkap Anang Hermansyah.



Lebih lanjut mantan suami Krisdayanti itu menjelaskan Ashanty harus istirahat total selama beberapa waktu.



"Semalam sih sudah dilakukan CT Scan, dan hasilnya Ashanty harus istirahat total selama 2-3 hari ini, dan sejauh ini Ashanty masih diinfus untuk mengurangi rasa sakitnya," lanjut lelaki asal Jember Jawa Timur itu.



Anang menjelaskan bahwa aktivitas Ashanty pasca-bersolo karier memang begitu tinggi, sehingga Ashanty kelelahan.



"Ya memang selama Ashanty bersolo karier memang aktivitasnya semakin tinggi, maka itu kita akan bicara lagi sama Ashanty dan manajemen tentang bagaimana kelanjutannya," ujarnya.


6:58 PM | 0 comments | Read More

Kini, Serena Kejar Navratilova dan Evert


DUBAI, Kompas.com - Serena Williams telah menobatkan diri sebagai petenis wanita tertua yang menjadi pemain nomor satu dunia. Tetapi, dia masih "cukup muda" untuk menyamai gelar grand slam dari dua legenda Martina Navratilova dan Chris Evert.

Inilah yang membuat Williams terpacu untuk mengejarnya. Menurut pelatih pemain berusia 31 tahun tersebut, Patrick Mouratoglou, saat ini Williams sudah pulih dari cedera yang menghantuinya selama 2010 dan 2011, sehingga bisa kembali menjadi pemain nomor satu dunia (secara resmi saat WTA keluarkan daftar ranking terbaru pada Senin, 18/2/2013 ini).

Setelah memenangi Wimbledon dan AS Terbuka tahun lalu, Williams berhasil menambah trofi grand slam-nya menjadi 15. Dengan demikian, dia hanya perlu tiga trofi lagi untuk menyamai prestasi Navratilova dan Evert, yang bersama-sama menempati peringkat kedua daftar petenis tersukses sepanjang sejarah, di belakang Steffi Graf, yang mengoleksi 22 gelar grand slam.

Saat ini Mouratoglou, yang menjalankan sebuah akademi tenis di Paris, melakukan perjalanan penuh untuk dampingi Williams. Ini merupakan bagian dari usahanya untuk mengantar Williams mewujudkan targetnya tersebut.

"Tujuan utamanya adalah memenangi sebanyak mungkin grand slam sesuai kemampuannya, karena dia merasa masih bisa melakukannya," ujar Mouratoglou.

"Itulah motivasinya dan saya pikir dia akan terus menjaganya. Saya tak berpikir hal itu sulit, tetapi dia memerlukan beberapa hal. Pertama, dia harus tetap bugar, karena di usia 31 tahun, segalanya sangat sulit.

"Jadi, hal utama adalah tetap fit dan motivasi. Jika hal itu terjaga, dia akan terus membaik - juga jika dia menginginkannya. Jika dia berhasil mencapai keduanya, saya pikir dia masih bisa memenangi grand slam lagi. Mengapa tidak 18? Dia tak jauh dari 18."

Sebenarnya, bukan hal yang terlalu mengejutkan jika Williams akhirnya kembali menjadi pemain nomor satu dunia. Pasalnya, sejak pertengahan tahun 2012, dia memperlihatkan prestasi yang sangat gemilang, mulai dari juara Wimbledon, menyabet emas Olimpiade, AS Terbuka dan ditutup dengan trofi WTA Championships. Total, tujuh gelar berhasil disabetnya.

Meskipun demikian, Williams menutup tahun 2012 dengan menempati posisi ketiga dunia. Dia berada di belakang petenis Belarusia, Victoria Azarenka, serta petenis Rusia, Maria Sharapova.

"Saya tidak tahu apakah Serena peduli tetapi ini merupakan kejutan kecil," ujar Mouratoglou. "Bukan melawan Azarenka, yang juga mengalami tahun yang luar biasa, tetapi itu menjadi kejutan karena memenangi dua grand slam, Olimpiade dan Masters plus beberapa turnamen - Serena menang di Madrid, Stanford, dan Charleston - tetapi masih nomor tiga.

"Jadi orang mengatakan mungkin WTA sebaiknya meninjau bagaimana mereka memberikan poin. Ada berbedaan besar antara menjadi seorang finalis di sebuah grand slam dan menjadi pemenang, dan mungkin poin itu tak memperlihatkan bagaimana besarnya perbedaan itu.

"Saya memahami bahwa mereka ingin para pemain tampil sepanjang tahun, tetapi untuk orang awam yang menyaksikannya, penting untuk bisa memahami tenis."

Kini, Williams berharap bisa merengkuh gelar Perancis Terbuka . Setelah itu, jika sukses mempertahankan gelar Wimbledon dan AS Terbuka, maka keinginan untuk menyamai jumlah trofi grand slam Navratilova dan Evert bisa terwujud tahun 2013.

Williams baru saja gagal meraih gelar Qatar Terbuka. Di final, Minggu (17/2), dia kalah 6-7, 6-2, 3-6 dari Azarenka, yang digeser olehnya dari posisi teratas ranking WTA. Dengan hasil tersebut, Azarenka sukses mempertahankan gelar di Qatar.







Editor :


Aloysius Gonsaga Angi Ebo









6:30 PM | 0 comments | Read More

Kelelahan, Ashanty Harus Istirahat Total


"Ashanty harus istirahat total selama 2-3 hari ini".

Jakarta - Aktivitas yang tinggi dari artis dan penyanyi Ashanty kini harus tertunda sejenak, pasalnya istri Anang Hermansyah itu harus istrihat total akibat penyakit radang selaput otak yang dideritanya. Hal itu diungkapkan suami sekaligus mantan duetnya Anang Hermansyah di Rumah Sakit Metropolitan Medical Center (MMC) Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (18/2).



"Menurut diagnosis Dokter, istriku terkena virus di otaknya. Dokter menyebutnya Radang Selaput Otak, dan untuk itu dia harus istirahat total," ungkap Anang Hermansyah.



Lebih lanjut mantan suami Krisdayanti itu menjelaskan Ashanty harus istirahat total selama beberapa waktu.



"Semalam sih sudah dilakukan CT Scan, dan hasilnya Ashanty harus istirahat total selama 2-3 hari ini, dan sejauh ini Ashanty masih diinfus untuk mengurangi rasa sakitnya," lanjut lelaki asal Jember Jawa Timur itu.



Anang menjelaskan bahwa aktivitas Ashanty pasca-bersolo karier memang begitu tinggi, sehingga Ashanty kelelahan.



"Ya memang selama Ashanty bersolo karier memang aktivitasnya semakin tinggi, maka itu kita akan bicara lagi sama Ashanty dan manajemen tentang bagaimana kelanjutannya," ujarnya.


6:23 PM | 0 comments | Read More

Jokowi Akui Kalah Galak Dibanding Basuki





Jokowi Akui Kalah Galak Dibanding Basuki





Penulis : Indra Akuntono | Senin, 18 Februari 2013 | 17:32 WIB













JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengakui dirinya kalah galak dibandingkan dengan wakilnya, Basuki Tjahaja Purnama. Namun begitu, ia monolak bila sikapnya yang lembut dianggap mengurangi ketegasannya pada semua bawahan.

"Saya memang enggak galak kok, tapi besok langsung hilang, gitu saja. Saya enggak pernah marah, tapi langsung hilang (pejabatnya dicopot), gitu saja," kata Jokowi di Balaikota Jakarta, Senin (18/2/2013).

Mantan Wali Kota Surakarta ini menyampaikan, dirinya lebih suka sedikit lunak dalam memimpin. Aturan main tetap berlaku, berikut sanksi, tanpa perlu membayar kesalahan atau kinerja buruk bawahan dengan cara memarahi.

"Ya, memang lunak. Kalau di pegawai negeri ya memang harus seperti itu, enggak kayak di swasta, copot langsung tendang hilang. Enggak bisa seperti itu," ujarnya.

Karakter Jokowi dan Basuki memang cukup berbeda dalam memimpin Jakarta. Jokowi terbilang lembut dan lunak namun tetap tegas, sedangkan Basuki terkenal dengan gayanya yang keras.

Dalam beberapa kesempatan, Jokowi lebih memilih pergi, atau menegur dengan baik jika ada bawahannya yang tak disiplin dalam bekerja. Sedangkan Basuki memilih melakukan cara sebaliknya. Atas dasar itu, Basuki menilai Jokowi kalah galak dibanding dirinya.






Editor :


Ana Shofiana Syatiri















6:03 PM | 0 comments | Read More

Obligasi BTN Berperingkat AA





Obligasi BTN Berperingkat AA





Penulis : Anastasia Joice | Senin, 18 Februari 2013 | 17:12 WIB












JAKARTA, KOMPAS.com - Pemeringkat Fitch Ratings memberikan peringkat Nasional Jangka Panjang AA atas proposal obligasi tahap II yang akan diterbitkan oleh PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) sebesar Rp 2 triliun berjangka waktu 10 tahun.


Obligasi ini merupakan obligasi tahap kedua di bawah program obligasi berkelanjutan sebesar Rp 4 triliun dan dana dari hasil penerbitan obligasi ini akan dipergunakan untuk mendukung ekspansi bisnis perusahaan.


Obligasi diperingkat pada level yang sama dengan peringkat Nasional Jangka Panjang BTN di AA karena obligasi ini mencerminkan kewajiban perusahaan yang bersifat langsung, kewajiban tanpa syarat, tanpa jaminan dan bukan merupakan utang subordinasi dari bank.


Peringkat BTN mencerminkan kemungkinan dukungan berkelanjutan dari negara pada saat diperlukan. Hal ini mempertimbangkan mayoritas kepemilikan pemerintah serta resiko sistemik bank terhadap perekonomian Indonesia dan kebijakan peranan BTN dalam menyediakan pembiayaan bersubsidi untuk rumah murah dalam mendukung program perumahan pemerintah.


Peningkatan resiko sistemik dapat mendukung peringkat bank meskipun hal ini terbatas kemungkinannya mengingat bahwa total aset BTN jauh lebih kecil daripada tiga bank BUMN lainnya.


Aksi pemeringkatan negatif kemungkinan akan muncul jika kecenderungan dukungan negara bagi BTN melemah, dikarenakan oleh berkurangnya resiko sistemik atau berkurangnya peranan BTN dalam pasar pinjaman perumahaan.


.



















6:02 PM | 0 comments | Read More

Raffi Dapatkan Hadiah Doa dari Ibunda

Written By Luthfie fadhillah on Sunday, February 17, 2013 | 6:58 PM


Kue ulang tahun Raffi Ahmad yang dibawa rekan-rekannya sesama artis.

Kue ulang tahun Raffi Ahmad yang dibawa rekan-rekannya sesama artis. (sumber: BeritaSatu.com)




"Raffi ngga minta kado apa-apa. Dia hanya minta kadonya doa agar masalahnya cepat selesai."

Jakarta - Raut kesedihan benar-benar terpancar dari Amy Qarnita. Ibunda artis dan presenter Raffi Ahmad itu merasa sedih harus merayakan ulang tahun putra tercintanya di tahanan Badan Narkotika Nasional (BNN).

Seusai menjenguk sang putra, Amy mengisahkan pertemuannya dengan Raffi yang genap berumur 26 tahun hari ini.

"Alhamdulillah kondisi Raffi dalam keadaan sehat," ungkap Amy.

Dijelaskan pula pertemuannya hanya sebatas berbicara dan tak ada perayaan apapun. "Diatas ngga ada acara apa-apa. Kita cuma berdoa saja," katanya.

Dirinya juga menjelaskan tak ada permintaan kado apapun dari Raffi.

"Raffi ngga minta kado apa-apa. Dia hanya minta kadonya doa agar masalahnya cepat selesai."

Ibunda Raffi sendiri tiba di Kantor Badan Narkotika Nasional sekitar pukul 13.00 dan hanya 2 jam bertemu Raffi.

Amy mendapat dispensasi dari pihak BNN meskipun bukan hari besuk karena Raffi hari ini tengah berulang tahun yang ke-26.


6:58 PM | 0 comments | Read More

Atlet Memang Butuh Sponsor Pribadi


JAKARTA, Kompas.com - Sistem sponsor individu yang mulai diterapkan dalam kepengurusan PB PBSI saat ini, diharapkan bisa membawa angin segar bagi perbulutangkisan nasional. Sistem baru yang mengakhiri kontrak kolektif ini diyakini akan bisa meningkatkan kesejahteraan dan prestasi pemain bulutangkis nasional.

Hal itu disampaikan oleh Ketua Umum PB PBSI Gita Wirjawan dalam acara President Club di Senayan Golf, Senayan, Jakarta, Jumat (15/2) siang. Selain Gita, hadir pula Ketua KOI Rita Subowo dan sejumlah pimpinan induk organisasi olahraga nasional seperti Ketua PB PASI Bob Hasan, Ketua PABBSI Adang Darojatun.

Dalam acara tersebut, Gita menyatakan bahwa menyangkut pendanaan bagi berjalannya roda organisasi bulutangkis Indonesia, PBSI tak akan menggunakan dana dari pemerintah, BUMN, maupun BUMD.

Sebagai komparasi, dalam kepengurusan sebelumnya PB PBSI hanya menganggarkan dana sekitar Rp 40 miliar pertahun. Kini, di era kepemimpinan Gita Wirjawan dianggarkan dana pembinaan dua kali lipat, sekitar Rp 90 milar per tahun.

Tahun ini, PB PBSI memasang target besar untuk bisa memetik sukses pada empat gelaran internasional. Target yang menjadi fokus tersebut adalah meraih sukses di turnamen All England di Birmingham, Piala Sudirman di Kuala Lumpur, Kejuaraan Dunia di Guangzhou, dan SEA Games 2013 di Myanmar.

Untuk itu, PBSI akan memaksimalkan kerja sama dengan pihak sponsorship. Salah satunya program yang sudah berjalan adalah selesainya persoalan kontrak sponsorship individu yang mulai diterapkan di organisasi yang dipimpinnya.

Mulai awal tahun ini, PB PBSI telah melakukan bidding sponsorship terhadap para pemain secara individu. Kontrak kolektif dengan sponsor Yonex yang sudah berjalan sejak 40 tahun silam, diakhiri.

"Sistem sponsor individu ini diyakini akan memacu atlet untuk berprestasi agar nilai kontrak sponsor bisa bertambah naik, seiring dengan naiknya prestasi," tutur Gita. "Tuntutan untuk profesioal di dalam dan luar lapangan ini juga akan menjadi ukuran nilai pasar selanjutnya," tambahnya seperti dikutip badmintonindonesia.

Dijelaskan oleh Gita, setelah dilakukan bidding terhadap 80 atlet di Pelatnas Cipayung, akhirnya didapat nilai kontrak total sebesar Rp 33,2 miliar. Nilai kontrak pemain untuk durasi dua tahun itu, terbesar di atas Rp 1 miliar, sementara terkecil Rp 25 juta.

Terdapat tujuh sponsor yang melakukan kontrak individu dengan para pemain Pelatnas Cipayung. Mereka adalah, Victor, Yonex, Flypower, Li-Ning, Astec, Babolat, dan Reinforce Speed. Dari komposisinya, sebanyak 25 pemain disponsori Victor, lalu Yonex 21 pemain, Flypower 19 pemain, Li-Ning 9 pemain, Astec 8 pemain, Babolat dan Reinforce Speed masing-masing empat pemain.

Dijelaskan oleh Menteri Perdagangan ini, semua hasil dari sponsor individu, baik cash money, maupun bonus juara, semuanya diberikan secara penuh kepada pemain dan pelatih.

"Hasil dari sponsor individu, semuanya untuk pemain dan pelatih. Ini untuk memacu semangat dan motivasi pemain untuk berlomba-lomba mengukir prestasi setinggi-tingginya," ujar Gita.

Bahkan untuk lebih meningkatkan kinerja pemain dan pelatih, PBSI setiap tahun akan melilih Most Valuable Player (MVP) dan akan memberikan bonus spesial sebesar Rp 1 miliar. Selain itu, apabila sukses merebut gelar juara All England dan juara Kejuaraan Dunia, pelatih dan asisten pelatih diberi bonus sebesar tiga kali gaji terkini.

Apabila timnas Indonesia sukses merebut Piala Sudirman, lanjut Gita, para pelatih dan asisten pelatih diganjar bonus sebesar lima kali gaji terkini.







Editor :


A. Tjahjo Sasongko









6:30 PM | 0 comments | Read More

Tak Bisa Rayakan Ultah Bersama, Raffi Mohon Maaf


Ibunda Raffi Ahmad Amy Qanita

Ibunda Raffi Ahmad Amy Qanita (sumber: BeritaSatu.com)




"Dan saya yakin teman-temannya Raffi mengerti kondisi ini".


Jakarta - Raffi Ahmad tengah bersedih. Sebab, di hari ulang tahunnya yang jatuh pada hari ini, tidak dapat dirayakan seperti biasanya. Lantaran masih harus menjalani pemeriksaan di tahanan Badan Narkotika Nasional (BNN).



"Sedih enggak bisa (merayakan ulang tahun) bersama temen-temen, tapi mau bagaimana lagi, " terang Amy Qonita, menirukan ucapan anaknya, Raffi Ahmad, Minggu (17/2) di kantor BNN, Jakarta Timur.



Namun, Qonita bersyukur lantaran melihat Raffi lebih tegar menghadapi masalah yang menimpanya.



"Sekarang Raffi sehat dan tegar meski tak ada perayaan ulang tahun yang meriah," paparnya lagi.



Qonita juga berharap, teman-teman Raffi memahami kondisi yang tengah dihadapi Raffi tiga pekan belakangan.



"Dengan kondisi seperti ini mohon maaf kepada teman-temannya Raffi tidak bisa besuk Raffi dan mohon pengertiannya. Dan saya yakin teman-temannya Raffi mengerti kondisi ini," ungkap Ibunda Raffi.



Seperti diberitakan sebelumnya, banyak teman-teman artis yang hadir di Kantor BNN seperti Ruben Onsu, Oppie Kumis, Christy Jusung tidak dapat menjenguk Raffi lantaran bukan waktu besuk.


6:23 PM | 0 comments | Read More

Kelelahan, Jokowi "Tumbang" di Lapangan Futsal


JAKARTA, KOMPAS.com - Penonton pertandingan futsal yang diikuti Joko Widodo sempat panik saat Gubernur Jakarta itu tampak kelelahan lalu terlentang di sisi lapangan di Rawamangun, Jakarta Timur, Minggu (17/2).

Peristiwa terkulainya Joko Widodo atau Jokowi itu berawal dari keikutsertaannya dalam pertandingan persahabatan di sela turnamen dengan rekan-rekan wartawan. Berbaju putih berkerah, celana pendek dan sepatu olahraga layaknya atlet, Jokowi tampak mahir mengolah si kulit bundar. Kehadirannya menjadi daya tarik tersendiri bagi pemain di lapangan serta para penonton.

Para penonton tampak antusias menyaksikan Sang Gubernur bertanding bola. Pemain satu tim dengan dia kerap menjadikan Jokowi sebagai sasaran operan bola. Suasana pun meledak ketika Jokowi berhasil mencetak gol dengan memanfaatkan umpan tarik dari sisi kanan gawang.

Setelah melakukan selebrasi kecil-kecilan dengan beberapa pemain, Jokowi yang tampak kelelahan langsung menepi ke pinggir lapangan dan tidur terlentang.

"Aduh, nggak sanggup lagi saya," kata Jokowi sambil terengah-engah.

Tentu saja peristiwa itu membuat panik panitia, pemain dan ajudannya. Beberapa orang langsung berlari ke arah Jokowi, hendak memberi dia minuman.

Namun, Jokowi ternyata langsung bangkit dan memutuskan untuk menyudahi permainan. "Dari dulu sebenarnya saya suka main futsal, tapi saya kecapekan, tadi muter- muter dari pagi," ujar Jokowi usai berganti pakaian.

Sejak Minggu pagi, agenda Jokowi memang padat. Pukul 07.00 WIB, Jokowi menemani rekan separtainya, Rieke Diah Pitaloka dan Teten Masduki menggelar kampanye pemilihan gubernur Jawa Barat di Depok. Usai menjadi juru kampanye, Jokowi menyempatkan diri blusukan dan memberikan bantuan kepada para korban banjir akibat tanggul jebol di Cipinang Melayu. Setelah itu, ia hadir pada turnamen futsal di GOR Rawamangun, Pulogadung, itu. Di sanalah, Jokowi tumbang.







Editor :


Egidius Patnistik









6:03 PM | 0 comments | Read More

PLTS Kapasitas 1 MW Dibangun di Bali





PLTS Kapasitas 1 MW Dibangun di Bali





Penulis : Evy Rachmawati | Minggu, 17 Februari 2013 | 14:15 WIB













JAKARTA, KOMPAS.com - Pusat Listrik Tenaga Surya berkapasitas 1 megawatt (MW) dibangun di Bali. Hal ini diharapkan dapat menjadi pendorong pengembangan energi surya bagi kelistrikan.


Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Jero Wacik menyampaikan hal itu saat menjadi pembicara kunci dalam diskusi panel " Jurus Alternatif Penghematan Konsumsi Bahan Bakar Minyak", Minggu (17/2/2013), di Hotel Mulia, Jakarta.


Jero Wacik menjelaskan, rencananya dalam waktu dekat ia akan meresmikan pengoperasian PLTS skala besar berkapasitas 1 MW di atas lahan seluas dua hektar di Bali. "Ada dua unit pembangkit," ujarnya.


Dengan pengoperasian PLTS skala besar itu, lanjut Wacik, hal ini diharapkan dapat mendorong pengembangan tenaga surya di tempat lain. " Bagi yang hendak membangun PLTS, bisa mencontoh apa yang sudah dibangun di Bali," kata dia.


Total potensi biomassa dan tenaga surya sekitar 50.000 megawatt. " Kalau kita memanfaatkan energi baru terbarukan, itu bisa memenuhi kebutuhan energi nasional jangka panjang," ujarnya.



















6:02 PM | 0 comments | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger